THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Rabu, 09 Desember 2009

kompensasi

Kompensasi adalah proses penentuan membayar biaya-efektif struktur yang dirancang untuk menarik dan mempertahankan karyawan yang memiliki kinerja yang baik.
Bagi karyawan yang kinerjanya baik dan bekerja keras, kompensasi yang diberikan berupa insentif.

faktor-faktor yang menentukan besarnya tingkat kompensasi:
1. masa kerja karyawan dan kinerja
2. profitabilitas perusahaan
3. pekerjaan jenis perusahaan
4. jenis bisnis
5. Unionization
6. kerja atau padat modal
7. filosofi manajemen
8. lokasi geografis
9. ukuran perusahaan

Kompensasi tidak sekedar hanya dalam bentuk bentuk finansial saja. Bentuk finansial langsung berupa upah,gaji, komisi, dan bonus. Sementara yang tidak langsung berupa asuransi, bantuan sosial, uang cuti, uang pensiun, pelatihan, dan sebagainya. Selain itu bentuk bukan finansial berupa unsur-unsur jenis pekerjaan dan lingkungan pekerjaan. Bentuk unsur pekerjaan meliputi tanggung jawab, perhatian dan penghargaan dari pimpinan, sementara bentuk lingkungan pekerjaan berupa kenyamanan kondisi kerja, distribusi pembagian kerja, dan kebijakan perusahaan.

Keterkaitan kompensasi dengan kinerja karyawan sangatlah siginifikan. Semakin tinggi kompensasi semakin tinggi tingkat kepuasan kerja karyawan; ceteris paribus. Derajat kepuasan yang semakin tinggi akan semakin meningkatkan motivasi karyawan dalam meraih kinerja yang tinggi. Jika dikelola dengan baik, kompensasi membantu perusahaan untuk mencapai tujuan dalam memperoleh, memelihara, dan menjaga karyawan dengan optimum. Sebaliknya tanpa kompensasi yang cukup, karyawan yang ada tidak saja mengekspresikan diri mereka dalam bentuk protes keras dan mogok kerja, tetapi juga sangat mungkin meninggalkan perusahaan.

penilaian kinerja

Penilaian kinerja adalah integrasi dari praktek manajemen yang meliputi peninjauan kinerja karyawan, termasuk menetapkan standar kinerja dan mengkaji kinerja karyawan, dimaksudkan untuk memastikan tujuan organisasi sedang dipenuhi.

metode penilaian kinerja:
1. Menulis essay
2. Insiden kritis
3. Skala nilai grafis
4. BARS
5. multiperson
6. MBO
7. 360o peninjauan

Setelah dilakukan peninjauan kinerja, dilihat hasilnya, jika kinerja dianggap kurang memuaskan atau dianggap gagal, maka dapat dilakukan langkah-langkah berikut ini:
1. melakukan pelatihan
2. menerapkan disiplin
3. coach
4. mengeluarkan karyawan yang kinerjanya dinilai tidak memuaskan

Kamis, 19 November 2009

WAWANCARA

Bagi perusahaan, wawancara kerja merupakan salah satu cara untuk
menemukan kecocokan antara karakteristik pelamar dengan dengan
persyaratan jabatan yang harus dimiliki pelamar tersebut untuk
memegang jabatan / pekerjaan yang ditawarkan. Secara umum tujuan dari
wawancara kerja adalah:

· Untuk mengetahui kepribadian pelamar

· Mencari informasi relevan yang dituntut dalam persyaratan jabatan

· Mendapatkan informasi tambahan yang diperlukan bagi jabatan dan
perusahaan

. Membantu perusahaan untuk mengidentifikasi pelamar-pelamar yang layak
untuk diberikan penawaran kerja.

Teknik Wawancara Kerja

Dua teknik wawancara yang biasa dipergunakan perusahaan dalam
melakukan wawancara kerja adalah wawancara kerja tradisional dan
wawancara kerja behavioral. Dalam prakteknya perusahaan seringkali
mengkombinasikan kedua teknik ini untuk memperoleh data yang lebih
akurat.

·Wawancara kerja tradisional menggunakan pertanyaan-pertanyaan
terbuka seperti "mengapa anda ingin bekerja di perusahaan ini",
dan "apa kelebihan dan kekurangan anda". Kesuksesan atau kegagalan
dalam wawancara tradisional akan sangat tergantung pada kemampuan si
pelamar dalam berkomunikasi menjawab pertanyaan-pertanyaan, daripada
kebenaran atau isi dari jawaban yang diberikan. Selain itu pertanyaan-
pertanyaan yang diajukan lebih banyak bersifat mengklarifikasikan apa
yang ditulis dalam surat lamaran dan CV pelamar. Dalam wawancara
kerja tradisional, recruiter biasanya ingin menemukan jawaban atas 3
(tiga) pertanyaan: apakah si pelamar memiliki pengetahuan,
ketrampilan dan kemampuan untuk melakukan pekerjaan, apakah si
pelamar memiliki antusias dan etika kerja yang sesuai dengan harapan
recruiter, dan apakah si pelamar akan bisa bekerja dalam team dan
memiliki kepribadian yang sesuai dengan budaya perusahaan.

Wawancara kerja behavioral didasarkan pada teori bahwa "performance"
(kinerja) di masa lalu merupakan indikator terbaik untuk meramalkan
perilaku pelamar di masa mendatang). Wawancara kerja dengan teknik
ini sangat sering digunakan untuk merekrut karyawan pada level
managerial atau oleh perusahaan yang dalam operasionalnya sangat
mengutamakan masalah-masalah kepribadian. Wawancara kerja behavioral
dimaksudkan untuk mengetahui respon pelamar terhadap suatu kondisi
atau situasi tertentu sehingga pewawancara dapat melihat bagaimana
pelamar memandang suatu tantangan/permasalahan dan menemukan
solusinya. Pertanyaan-pertanyaan yang biasanya diajukan antara
lain: "coba anda ceritakan pengalaman anda ketika gagal mencapai
target yang ditetapkan", dan "berikan beberapa contoh tentang hal-hal
apa yang anda lakukan ketika anda dipercaya menangani beberapa proyek
sekaligus". Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut si pelamar
perlu mempersiapkan diri untuk mengingat kembali situasi, tindakan
dan hasil yang terjadi pada saat yang lalu. Selain itu, sangat
penting bagi pelamar untuk memancing pertanyaan-pertanyaan lebih
lanjut dari pewawancara agar dapat menjelaskan secara rinci gambaran
situasi yang dihadapinya. Untuk itu diperlukan ketrampilan
berkomunikasi yang baik dari si pelamar. Keberhasilan atau kegagalan
dalam wawancara ini sangat tergantung pada kemampuan pelamar dalam
menggambarkan situasi yang berhubungan dengan pertanyaan pewawancara
secara rinci dan terfokus. Dalam wawancara kerja behavioral, si
pelamar harus dapat menyusun jawaban yang mencakup 4 (empat) hal:
(1) menggambarkan situasi yang terjadi saat itu, (2) menjelaskan
tindakan-tindakan yang diambil untuk merespon situasi yang terjadi,
(3) menceritakan hasil yang dicapai, dan (4) apa hikmah yang dipetik
dari kejadian tersebut (apa yang dipelajari).



Jenis Wawancara Kerja



Dalam dunia kerja, dikenal beberapa tipe wawancara kerja sebagai
berikut:



Wawancara Seleksi (Screening Interview). Jika pelamar atau kandidat
untuk menduduki jabatan berjumlah lebih dari satu orang maka
dilakukan wawancara kerja untuk menyeleksi siapa diantara kandidat
tersebut merupakan kandidat yang paling qualified sehingga bisa
dilanjutkan ke tahap seleksi berikutnya. Wawancara seleksi biasanya
berlangsung singkat antara 15 – 30 menit.



· Wawancara Telepon (Telephone Interview). Demi menghemat biaya
dan efisiensi waktu, banyak recruiter yang melakukan wawancara kerja
melalui telepon. Oleh sebab itu, pelamar harus siap dihubungi sewaktu-
waktu, sebab seringkali recruiter tidak memberikan pilihan bagi
pelamar untuk menentukan waktu kapan ia siap diwawancarai melalui
telepon.

· Wawancara di Kampus / Sekolah (On-Campus Interview) . Meskipun
tidak banyak perusahaan yang melakukan wawancara kerja di kampus,
namun untuk perusahaan-perusahaan tertentu yang mencari para lulusan
untuk dilatih lebih lanjut, cara ini dinilai sangat efektif karena
memberikan akses bagi perusahaan tersebut untuk mendapatkan kandidat
terbaik yang mungkin sangat sulit diperoleh jika menunggu para
kandidat tersebut datang melamar.

· Wawancara di Pameran Kerja (Job Fair Interview). Pameran
kerja diadakan untuk menjembatani perusahaan dengan para pencari
kerja. Pada pameran kerja biasanya, perusahaan memberikan berbagai
informasi mengenai perusahaannya, menerima surat lamaran dan CV dari
pengunjung (pencari kerja), bahkan tidak jarang para recruiter
langsung melakukan wawancara di stand (booth) mereka. Di Indonesia
memang pameran seperti ini masih sangat jarang dilaksanakan jika
dibandingkan dengan pameran otomotif, rumah maupun furniture.

Wawancara di Lokasi Kerja (On-Site Interview). Ketika seorang
kandidat telah lolos dalam tahap wawancara seleksi, seringkali
perusahaan mengundang kandidat tersebut untuk melihat secara langsung
lokasi kerja. Pada kesempatan tersebut recruiter biasanya langsung
melakukan wawancara secara mendalam. Bagi pelamar yang belum memiliki
pengalaman kerja pada lokasi yang lingkungannya kurang lebih sama,
wawancara kerja di lokasi mungkin bisa terasa menakutkan karena
mungkin harus melakukan perjalanan dan berada di wilayah yang tidak
ia kenal.

· Wawancara Kelompok (Panel or Group Interview). Wawancara
kelompok adalah suatu jenis wawancara kerja dimana para pewawancara
(recruiter) terdiri dari 2 (dua) orang atau lebih. Biasanya wawancara
jenis ini dilakukan jika perusahaan memandang bahwa pelamar sudah
hampir memenuhi syarat untuk diterima bekerja. Biasanya para penanya
dalam wawancara inilah yang memiliki wewenang untuk memutuskan apakah
pelamar akan diterima bekerja atau tidak.

Wawancara Kasus (Case Interview). Wawancara kerja jenis ini
menekankan pada kemampuan analisis dan pemecahan masalah terhadap
suatu kasus tertentu. Biasanya dalam wawancara kasus, pelamar diminta
untuk berperan sebagai pemegang jabatan yang ditawarkan, lalu
diberikan sebuah kasus untuk dicarikan solusinya.


Sebagai calon karyawan yang diwawancara, anda harus mempunyai 7P, yaitu:


1. Capability
Kemampuan nalar, kecerdasan, dan cara berpikir
2. Capacity
Kemampuan menangani masalah, menghadapi beban kerja tinggi, dan membuat prioritas.
3. Character
Hal-hal yg menyangkut sikap, sopan santun, dan cara mengendalikan emosi
4. Credibility
Sikap dpt dipercaya dan bisa mengemban tugas yg telah diperintahkan dgn baik
5. Commitment
Kesungguhan menyelesaikan tugas dan keinginan utk memajukan perusahaan
6. Creativity
Kreatif dlm menyelesaikan tugas
7. Compatibility
Kemampuan bekerja sama dgn orang lain.

Jumat, 06 November 2009

Potensi Kekayaan Laut Indonesia Capai 149,94$

Indonesia adalah negara kepulauan diapit oleh dua samudera, yaitu samudera hindia dan samudera pasifik. Indonesia memiliki lebih kurang 17.000 buah pulau dengan luas daratan 1.922.570 km2 dan luas perairan 3.257.483 km2.

Dengan luas perairan yang sangat luas, tentu saja Indonesia memiliki potensi kekayaan yang besar di bidang perairan.

potensi dan kekayaan laut Indonesia yang telah dihitung para pakar dan lembaga terkait dalam setahun diperkirakan mencapai 149,94 miliar dollar AS atau sekitar Rp 1.499,4 triliun. kekayaan laut tersebut meliputi perikanan senilai 31,94 miliar dollar AS, wilayah pesisir lestari 56 miliar dollar AS, bioteknologi laut total 40 miliar dollar AS, wisata bahari 2 miliar dollar AS, minyak bumi sebesar 6,64 miliar dollar AS dan transportasi laut sebesar 20 miliar dollar AS.

Potensi ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi di bidang kelautan, namun diperlukan kebijakan publik di bidang kelautan agar kelestarian laut tetap terjaga dan tidak merusak lingkungan di sekitarnya.


BI Tetap Pertahankan BI Rate 6,5%



INILAH.COM, Jakarta - BI tetap mempertahankan BI rate 6,5% karena masih konsisten dengan sasaran inflasi 2010 sebesar 5% plus minus 1%.

Hal ini disampaikan BI dalam siaran pernya usai rapat RDG, Rabu (4/11). Sementara, untuk arah kebijakan moneter saat ini juga dipandang masih kondiusif bagi pemulihan perekonomian dan berlangsungnya intermediasi perbankan.

RDG BI memandang bahwa perekonomian Indonesia hingga Oktober 2009 terus menunjukkan kinerja yang membaik. Sementara dari kinerja ekspor Indoensia diperkirakan membaik didorong oleh menguatnya pertumbuhan ekonomi global dan naiknya harga komoditas dunia.

Dari sisi domestik kinerja konsumsi swasta tetap menguat sejalan dengan rendahnya inflasi dan terjaganya keyakinan konsumen terhadap prospek ekonomi ke depan. [cms]


sumber: inilah.com

Kamis, 05 November 2009

Suku Bunga Kredit Riil Indonesia Tinggi

suku bunga kredit riil di Indonesia telah mencatat rekor tertinggi dalam 9 tahun terakhir. Saat ini rata-rata suku bunga kredit perbankan nasional tercatat sebesar 14 persen per tahun. Dan ekspektasi inflasi tahun 2010 adalah sebesar 5 persen. Hal ini berarti suku bunga kredit riil mencapai 9 persen. Suku bunga kredit riil saat ini tercatat yang tertinggi sejak tahun 2001. Nilainya juga jauh melampaui rata-rata bunga kredit riil selama periode 2000-2009 yang sebesar 7 persen.

nilai suku bunga riil di Indonesia lebih tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lain, seperti Thailand sebesar 6,8 persen dan Malaysia 2,4 persen. Hal ini tentu saja membuat daya saing dalam menarik investor menjadi tidak kompetitif. Para investor tentu saja lebih memilih yang suku bunga kreditnya rendah bila dibandingkan dengan yang suku bunga kreditnya tinggi. Hal ini tentu saja berdampak bagi perekonomian di Indonesia. para investor lebih senang menempatkan dananya pada portofolio keuangan, seperti pasar saham, bila dibandingkan dengan berekspansi. akibatnya investasi anjlok dan ekspor menurun. sehingga pertumbuhan ekonomi pun menjadi tidak maksimal. dan rakyat pun sulit mencari pekerjaan sehingga kesejahteraan rakyat pun menurun.

Senin, 02 November 2009

Oktober 2009 Inflasi 0,19%

http://inilah.com/berita/ekonomi/2009/11/02/175670/oktober-2009-inflasi-019/

inflasi yang terjadi di bulan oktober, yaitu sebesar 0,19% termasuk inflasi ringan. Biasanya inflasi ringan mempunyai pengaruh yang positif, seperti dapat mendorong perekonomian lebih baik, yaitu meningkatkan pendapatan nasional dan membuat orang bergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi. Namun, hal ini tidak berdampak besar bagi perekonomian di masyarakat.

Kamis, 22 Oktober 2009

Menteri Baru, Harapan Baru

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mengumumkan sususan kabinet Indonesia Bersatu jilid II. Ada menteri yang tetap bertahan, dan ada pula menteri yang diganti. Salah satunya adalah Menteri Negara Koperasi dan UKM, Suryadarma Ali yang digantikan dengan Syarif Hasan.

Terpilihnya Syarif Hasan sebagai Meneg Koperasi dan UKM tidaklah mengagetkan karena rekam jejak karier dan latar belakang pendidikannya terbilang baik.

Syarif menghabiskan masa sekolahnya hingga bangku menengah atas di Makassar. Ia kemudian melanjutkan studi di Fakultas Ekonomi Unkris sampai meraih gelar Master Manajemen. Jejak pendidikannya tidak berhenti sampai di situ. Ia melanjutkan studi di California State University untuk Magister Business.

Jejak karier Syarif dimulai ketika ia bergabung di perusahaan berpengaruh, PT United Tractors. Di perusahaan itu, Syarif sukses membuktikan dirinya sebagai sosok yang memiliki tanggung jawab dan komitmen tinggi. Ia bertahan di perusahaan yang sama hingga enam tahun lamanya sampai kemudian pindah ke PT Baritha Multi Recon sampai 1985.

Syarif kemudian beralih ke PT IFC Jakarta. Di perusahaan itu, ia bertahan hingga 15 tahun sampai tahun 1990. Kariernya berlanjut di PT Mesa Aparasa sampai detik ini. Ia pun dikenal sebagai salah satu pengusaha yang gigih dan berkomitmen tinggi.

Dengan terpilihnya Syarif Hasan sebagai Meneg Koperasi dan UKM, masyarakat berharap agar UKM dapat berkembang ke arah yang lebih baik lagi agar bisa go international. Dan masyarakat juga berharap kebijakan-kebijakan yang dibuat Meneg Koperasi dan UKM berpihak pada ekonomi rakyat.

SYARIF HASAN, MENEG KOPERASI DAN UKM

Syarif Hasan tercatat telah menempuh perjalanan panjang untuk menuju posisinya saat ini, Menteri Negara Koperasi dan UKM (Meneg KUKM) Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2009-2014.

Pria kelahiran Palopo, Sulsel, 17-Juni-1949, itu sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR. Suami artis Inggrid Kansil itu menempuh rekam jejak sebagai legislator di Komisi XI, Fraksi P-Demokrat, hingga anggota Panitia Anggaran.

Syarif menghabiskan masa sekolahnya hingga bangku menengah atas di Makassar. Ia kemudian melanjutkan studi di Fakultas Ekonomi Unkris sampai meraih gelar Master Manajemen. Jejak pendidikannya tidak berhenti sampai di situ. Ayah empat anak itu melanjutkan studi di California State University untuk Magister Business.

Ia dikenal sebagai pria yang cerdas dan gigih dalam memperjuangkan keinginannya. Syarif kemudian menjadi ahli lantaran kesukaannya pada bidang ekonomi bahkan sejak usianya belasan tahun. Hitung-menghitung baginya tidak selalu berarti matematika, tetapi juga ekonomi yang mengajaknya melanglang hingga ke berbagai macam dunia kerja amat bergengsi.

Langkah Syarif dimulai ketika ia bergabung di perusahaan berpengaruh, PT United Tractors. Di perusahaan kondang itu, Syarif sukses membuktikan dirinya sebagai sosok yang memiliki tanggung jawab dan komitmen tinggi. Ia bertahan di perusahaan yang sama hingga enam tahun lamanya sampai kemudian pindah ke PT Baritha Multi Recon sampai 1985.

Syarif kemudian beralih ke PT IFC Jakarta. Di perusahaan itu, ia bertahan hingga 15 tahun sampai tahun 1990. Kariernya berlanjut di PT Mesa Aparasa sampai detik ini. Sampai saat ini Syarif dikenal sebagai salah satu pengusaha yang gigih dan berkomitmen tinggi.

Di sela-sela kesibukannya, Syarif bertekad mengabdikan diri kepada masyarakat untuk menyuarakan aspirasi rakyat banyak. Baginya partai adalah jalan yang tepat. Dan Demokrat adalah wadah yang dianggapnya mampu memberikan fasilitas itu.

Syarif terbilang aktif hingga kemudian terpilih menjadi wakil rakyat menduduki kursi DPR di Senayan. Ia memperoleh suara lebih dari 20 ribu dari daerah pemilihannya di wilayah Jawa Barat III. Dalam partai, ia sukses menduduki posisi Ketua Fraksi Partai Demokrat. Dan sebagai kader, pria itu dinilai amat potensial sehingga sejak awal, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah menggadang-gadang Syarif untuk menduduki salah satu posisi menteri.

"Sebagai kader dan putra bangsa saya siap ditempatkan di mana saja untuk mengabdi kepada bangsa dan negara," kata Syarif Hasan.

Raja Minyak
Syarif Hasan ternama lantaran kiprahnya dalam sektor perminyakan. Bahkan rekan sejawatnya, Sutan Bhatoegana, anggota fraksi PD, semula sempat memprediksikan Syarif bakal menduduki kursi Menteri ESDM atau Meneg BUMN. "Pak Syarif kan latar belakangnya pengusaha minyak. Karena itu, cocok di ESDM dan BUMN," ujarnya.

Namun, Presiden sejak awal bertekad akan mewujudkan pameo "the right man on the right place in the right time". Dan hasilnya Syarif Hasan sebagai Menteri Negara Koperasi dan UKM. Ia tidak perlu bertarung untuk memperebutkan posisi Ketua DPR yang memang menjadi hak partainya dan jatuh ke tangan fungsionaris partai, Marzuki Alie.

Syarif pada akhirnya diarahkan untuk berkutat dengan persoalan koperasi dan UKM yang menggunung sampai detik ini.

Mantan Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR itu berpendapat, pembangunan ekonomi lima tahun ke depan harus mengutamakan pertumbuhan ekonomi yang kreatif agar mampu menciptakan lapangan kerja dan memihak pada rakyat. "Kalau semua itu diterapkan, pekerjaan meningkat sehingga pengangguran turun dan kesejahteraan rakyat semakin tinggi," ujarnya.

Syarif menyatakan bangga jabatan yang segera diembannya hingga lima tahun mendatang berkaitan langsung dengan penciptaan dan penyerapan tenaga kerja. "Menyangkut masalah pekerjaan, pengangguran, kemudian masalah ekonomi rakyat, ini isu strategis," ujar Syarif.

Ia sendiri bertekad mewujudkan pertumbuhan ekonomi kreatif yang sebagian besar komponennya dibangun oleh sektor koperasi dan UKM demi menekan meluasnya pengangguran dan membuka selebar-lebarnya kesempatan kerja.

Payung hukum untuk KSP
Menjadi Menteri Negara Koperasi dan UKM pada Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II mendatang bukan perkara mudah. Ia dihadang sejumlah persoalan pelik menyangkut koperasi dan UKM. Syarif yang memegang amanat itu dituntut untuk mampu mendorong gerakan koperasi bukan hanya "go local" tetapi juga "go international".

"Meneg KUKM yang baru dituntut untuk mampu mendorong gerakan koperasi untuk go local dan go international," kata Ketua Bidang Kelembagaan dan Organisasi Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin), Suryo Bawono.

Selama ini koperasi dan UKM mampu berkembang secara mandiri menggunakan produk dan komponen dalam negeri sehingga harus selalu mendapat dukungan hingga mampu bersaing ke pasar global. Selain itu, menteri mendatang dituntut untuk mampu mereformasi kelembagaan koperasi menjadi lebih sehat dan semakin mandiri. "Khususnya untuk koperasi simpan pinjam, harus segera dibuatkan payung hukum yang jelas," katanya.

Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada menteri terpilih untuk memprogramkan dalam 100 hari pertama kerjanya mempercepat pengesahan UU Lembaga Keuangan Mikro. Koperasi simpan pinjam (KSP) selama ini di lapangan tidak mendapatkan jaminan operasional dan payung hukum yang jelas.

KSP tidak memiliki lembaga khusus yang mengawasi kinerjanya dan belum pula memiliki lembaga penjamin simpanan. Padahal, banyak KSP yang mampu menghimpun dana simpanan hingga miliaran rupiah.

Menurut Suryo, tanpa adanya payung hukum, mustahil bagi KSP untuk mampu berkembang dan mendapat kepercayaan publik hingga menjadi alternatif lembaga keuangan non-bank yang mudah diakses masyarakat. "UU lembaga keuangan mikro harus diselesaikan secepatnya," katanya.

Meneg KUKM mendatang juga diminta untuk mampu merapikan keberadaan koperasi hingga ke tingkat daerah untuk kemudian membinanya dengan baik. "Kami meminta menteri yang baru untuk menyosialisasikan peran dan keberadaan koperasi di lingkungan masyarakat," katanya.

Ia berpendapat, selama ini koperasi tercitra sebagai gerakan masyarakat kecil yang tidak menjanjikan dan tidak memiliki peran penting dalam perekonomian. Oleh karena itu, ia meminta agar citra koperasi sesegera mungkin diperbaiki. "Koperasi bukan lembaga politik tetapi lembaga ekonomi seperti PT, CV, ataupun firma," katanya.

Soal siapa menteri yang akan menduduki pos Kemeneg KUKM, pihaknya tidak menilai dari latar belakang dan asalnya. "Bukan dari mananya yang kami lihat tetapi dari pribadinya. Apakah ia memiliki visi, misi, dan strategi yang baik bagi perkembangan koperasi di Indonesia," katanya.

Menurut dia, Syarif Hasan yang akan menduduki jabatan Meneg KUKM mendatang merupakan tokoh yang pas. "Beliau memiliki visi, misi, dan strategi yang cukup baik dan memiliki keberpihakan pada ekonomi rakyat," demikian Suryo Bawono.

Sumber: kompas.com


semoga dengan terpilihnya bapak Syarif Hasan, UKM di negeri kita ini akan semakin berkembang bahkan bisa go international...

Minggu, 11 Oktober 2009

Olahraga Turunkan Risiko Tumor Otak

MANFAAT olahraga bagi kesehatan, siapa yang menyangkalnya? Sayang, walau sudah tahu manfaatnya, tapi banyak orang yang masih susah melakukan olahraga secara rutin. Kesibukan bekerja biasanya menjadi alasan utamanya. Sebuah penelitian di Amerika lagi-lagi menguatkan manfaat olahraga, khususnya bagi orang dewasa.

Hasil penelitian yang dilakukan Pusat Kanker Amerika (US National Cancer Institute) ini menyimpulkan bahwa olahraga pada usia dewasa bisa menurunkan risiko terjadinya tumor otak (glioma).

Steven C Moore dan timnya melakukan penelitian terhadap 500.000 responden yang terdiri atas pria dan wanita berusia 50 hingga 71 tahun. Mereka yang pada usia 15 hingga 18 tahun rajin melakukan olahraga, seperti bersepeda, renang, lari, dan jalan memiliki risiko 36 persen lebih rendah terkena glioma.

Hasil penelitian lainnya adalah semakin tinggi badan seseorang, semakin tinggi pula risiko terkena tumor atau kanker otak. Moore mengatakan bahwa setiap 10 sentimeter tambahan tinggi badan, bertambah pula risiko terkena glioma. Penelitian mengatakan, risiko glioma ini sangat berhubungan dengan "keseimbangan energi" pada masa pertumbuhan otak.

Orang bertubuh tinggi berarti memiliki tingkat perkembangan faktor IGF-1 yang tinggi juga pada masa kanak-kanak. Faktor IGF-1 itulah yang menyebabkan pembiakan sel terjadi lebih banyak. "Padahal apapun yang meningkatkan tingginya pembelahan sel memicu tumbuhnya kanker," sebut Moore.

Kamis, 01 Oktober 2009

WARUNG PECEL LELE

Lele merupakan ikan yang cukup populer di masyarakat. Ikan ini dapat disajikan menjadi berbagai jenis makanan, salah satunya pecel lele. Banyak orang yang gemar menyantap pecel lele, oleh karena itu banyak orang yang membuka usaha dengan berjualan pecel lele, salah satunya pak Ano.

Pak Ano memulai usahanya sejak tahun 2003. Warungnya selalu ramai dikunjungi konsumen karena selain letaknya yang strategis, yaitu di alun-alun kota, menu yang disajikan pun bervariasi, diantaranya ayam goreng, ayam bakar, bebek goreng, bebek bakar, nasi uduk, kerupuk dan emping melinjo, tahu dan tempe goreng dan pastinya pecel lele yang menurut pak Ano merupakan penyumbang omset terbesar.

Harga yang ditawarkan cukup terjangkau, yaitu untuk pecel lele Rp.5000/ekor, ayam dan bebek Rp. 6000/potong, nasi uduk Rp.2000/porsi, dan tahu/tempe goreng Rp.500/potong.

Jumlah pembelinya terbilang banyak, yaitu bisa mencapai 100 orang. Omset yang diperolehnya pun terbilang cukup besar. Namun pak Ano enggan menyebut nominalnya. Warung pak Ano buka dari pukul setengah 6 sore sampai pukul 12 malam.